Monday, September 9, 2019

Seminar Nasional Dan Pelatihan Advokasi Perempuan


Daerah Istimewa Yogyakarta - Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia menggelar seminar nasional dan pelatihan advokasi perempuan yang bertemakan perempuan cerdas, perempuan berdaya yang dilaksanakan di Yogyakarta bertempat di auditorium UKDW pada tanggal 29 Agustus 2019.
Kegiatan ini di buka oleh Prof. Dr. Sri Adiningsih, M.Sc. (Wantimpres) dan didampingi oleh ketua umum Pengurus Pusat GMKI, Korneles Galanjinjinay, Rektor UKDW Ir. Henry Feriadi, M.Sc., Ph.D. serta ketua cabang GMKI Yogyakarta, Yohanes Masudede selaku tuan rumah dari kegiatan ini.
Hadir juga mantan Wakil Ketua DPD RI Gusti Kanjeng Ratu Hemas sebagai keynote speaker dalam kegiatan seminar dan pelatihan advokasi perempuan tersebut. Gusti Kanjeng Ratu Hemas Menyampaikan “Saya merasa bangga mendukung kegiatan ini sebagai perwujudan bentuk potensi kaum perempuan Indonesia di Indonesia dan khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta, yang selama ini saya selalu perjuangkan untuk kemajuan kaum perempuan sesuai dengan martabat dan hakekat kaum perempuan.” Ungkap GKR Hemas
“Upaya memberdayakan kaum perempuan sudah di gagas sejak pemerintahan orde baru dengan dibentuknya kementerian yang mempunyai urusan di bidang pemberdayaan perempuan dan dilanjutkan sampai pemerintah saat ini. Peran kaum perempuan yang diharapkan tidaknya hanya urusan domestik rumah tangga saja, tetapi dalam segala sektor dan bidang yang sesuai dengan martabat dan hakekat kaum perempuan yaitu seperti di bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan. Kaum perempuan tidak boleh pasif. Berperan dalam semua sektor itu adalah hak kaum perempuan. Hak itu harus diperjuangkan.” Tambah GKR Hemas 
Ketum umum Pengurus Pusat GMKI Korneles Galanjinjinay dalam sambutan menyampaikan bahwa “melihat data dari Komnas perempuan maka ada sekitar 348.446 kasus kekerasan terhadap perempuan. Oleh sebab itu, maka pendekatan penyelesaian kasus kekerasan perempuan harus di mulai dari hulu sampai ke hilir.” Ungkapnya. “Mulai dari pendidikan, pelatihan, policy (kebijakan/UU), advokasi dan penegakan hukum.” Tambahnya.
Adapun narasumber dalam seminar tersebut yaitu Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Prof. Dr. Sri Adiningsih, M.Sc., Dr. Ir. Arianti Ina Restuani Hunga, M.SI (akademisi UKSW), Pdt. Krise Gosal (wakil sekretaris umum PGI) dan Yowanda (Sekfung PKP PP GMKI).
Seminar tersebut hadiri oleh berbagai elemen masyarakat baik itu peserta pelatihan advokasi perempuan, lembaga keumatan, kampus, kelompok cipayung plus, maupun dari kalangan masyarakat pada umumnya. (Yohanes Masudede)

0 comments:

Post a Comment